MEMORI

A.      PENGORGANISASIAN DAN INGATAN

1.    Pengorganisasian Memori

a.    Konteks dan Memori

Informasi yang di gambarkan dan disimpan dalam memor idapat dipengaruhi dengan mudah oleh konteks, dimana infomasi yang diingat itu disisipkan. Dengan demikian, kita dapat memilih informasi mana yang harus diingat dan yang harus diabaikan

b.    Proses Konstruktif

Proses konstruktif mengacu pada aksi atau gerakan yang menandakan bahwa kita mampu menyatukan atau mengatur informasi memori dalam bentuk pola yang sama  yang disebut dengan skema.  Begitu sebuah skema terbentuk, maka ia akan mempengaruhi cara informasi berintegrasi kedalam long-term memori  John Bransford dan  Jeffry Franks menunjukkan bahwa manusia mengenal informasi walaupun disajikan secara implicit.

c.    Memori Semantik

Memori semantic adalah suatu penyimpanan memori jangka panjang yang mengandung pengertian dari kata-kata, konsep- konsep serta rumus (aturan- aturan) dalam penggunaan bahasa. Dengan kata lain, memori semantik adalah jenis dari beberapa kata yang berhubungan satu sama lain dalam memori oleh suatu titik hubungan pada satu jaringan. Misalnya, kata mobil yang berperan sebagai titik hubung.

d.   Persepsi dan Memori

Teori Gestalt mengemukakan bahwa cara benda-benda dikelompokkan menurut persepsi akan menentukan cara mereka mengorganisasikan sesuatu tersebut di dalam memori.

B.     LUPA

Teori gangguan menyatakan bahwa kita lupa bukan karena ingatan hilang dari penyimpanan, tetapi karena informasi lainmenghalangi ketika kita ingin mengingat. Gangguan dapat bersifat proaktif atau retroaktif. Teori kemerosotan menyatakan bahwa ketika suatu hal yang baru dipelajari, jejak ingatan neurokimia terbentuk, tetapi seiring dengan berjalannya waktu, jejak kimia itu justru akan hilang. Istilah untuk menghilangnya ingatan seiring dengan berjalannya  waktu adalah kefanaan. Lupa termotivasi yang terjadi ketika seseorang ingin melupakan sesuatu, hal yang umum ketika ingatan bersifat menyakitkan atau menyebabkan kecemasan. Seperti pada kasus trauma emosional atau kasus pemorkosaan dan kekerasan fisik (King A.Laura 2007: 446)

1.  Teori Decay

Gambaran- gambaran dan kejadian- kejadian  yang dipelajari hancur atau dengan sendirinya melemah bersamaan dengan perjalanan waktu.  Ia berkurang secara otomatis tanpa ada kaitannya dengan pembelajaran tambahan yang berlangsung. Teori decay menyimpulkan bahwa alur memori yang merupakan perwakilan dari peristiwa, melemahkan dan berkurang secara otomatis bersama  dengan perjalanan waktu. Ia berkurang secara otonomi tanpa ada kaitannya dengan pembelajaran tambahan yang berlangsung. Pengurangan atau penglemahan ini merupakan merupakan akibat dari sistem syaraf manusia yang begitu adanya. Sehingga kelupaan merupakan gejala yang wajar dan alami.

2.  Teori Interference

Teori interference beranggapan bahwa kelupaan disebabkan karena pengaruh pembelajaran baru dan pembelajaran sebelumnya.  Kajian tentang interference ini disebut dengan inhibisiretroaktif dan inhibisiproaktif. Inhibisiretroaktif mengacu kepada kenyataan bahwa suatu peristiwa yang dipelajari atau dialami selama suatu jarak keingatan (retention)  dapat menyebabkan kelupaan terhadap peristiwa yang dipelajaris belumnya.

 Ada dua factor yang mempengaruhi inhibisiretroaktif dan proaktif, yaitu:

a.    Pembelajaran yang asli; bila tugas yang diberikan pada pembelajaran yang asli dibuat lebih mudah untuk diingat maka akan mudah dipelajari dan sulit untuk dilupakan

b.    Tingkat pembelajaran dari tugas yang menyimpang atau kemiripan antara kedua tugas.

Semakin besar tingkat pembelajaran tugas- tugas yang menyimpang dari tugas belajar yang pertama, semakin kecil tugas pembelajaran yang pertama dapat diingat. Semakin tinggi tingkat kemiripan antara tugas pertama dengan tugas kedua, semakin besar peluang kelupaan.

c.    Faktor kontekstual   bila bahan yang dipelajari sesuai konteks, maka materi yang dipelajari itu akan diingat atau sulit untuk dilupakan

d.   Faktor pengajaran  semakin baik pengajaran yang diberikanakan semakin besar peluang kelupaan

C.     MODEL-MODEL INGATAN

1.    Model Buffer

Model ini dikembangkan oleh Richard Atkinson dan Richard Shiffrin pada tahun 1968. Tiga system penyimpanan model Buffer yaitu:

a)   Sensori memori

b)   Short- term memori

c)    Long-term memori.

Selanjutnya ada dua komponen utama model Buffer, yaitu:

a)      Gambar structural

Gambar structural terdiri dari sensori memori, short-term memori dan long-term memori yang memiliki  system permanen.

b)      Proses Kontrol

Aspek tidak permanen dalam system memori dan merupakan proses di bawah control manusia.

2.    Model Human Assosiative Memory (HAM)

HAM menjelaskan bahwa memori merupakan koleksi assosiasi yang berhubungan dengan jaringan yang luas.  Unit dasar dari model ini disebut proposisi (proposition), yakni sebuah hubungan yang bermakna antara unit-unit informasi yang dikodekan  yang tersimpan di dalam memori

D.    KEBIASAAN BELAJAR DAN INGATAN          

1.    Memahami sasaran/ tujuan yang prinsipil

Bentuk utama dari kebiasaan belajar yang baik adalah mengerti dasar tujuan dari apapun yang dipelajari. 

2.   Memfokus perhatian

Fokuskan perhatian dan hindari gangguan/ godaan, seperti: menjauhkan majalah, Koran, novel, mematikan televisi, dan lain-lain

3.      Mengatur urutan/ susunan penguatan

Salah satu cara yang efektif untuk mengetahui bahwa kita mengerti adalah dengan menanyakan secara periodik tentang apa yang dibaca. Setelah berhasil menjawab beberapa pertanyaan, jadwalkanlah untuk bersantai atau beristirahat.

4.      Menyusun atau mengorganisasikan materi

Susun materi-materi sehingga tersusun secara sistematis dan terstruktur.

5.      Latihan proses penemu balikan

Ini kaitan dengan latihan proses penemubalikan. Ini merupakan kunci yang sangat vital dalam  usaha mencapai keefektifan memori

TOPIK lV : Memori 1I

A.      Untuk soal nomor 1 s/d 5, pilihlah a, b, c, atau d, yang dianggap paling benar!

1.    Bentuk lain dari proses kerja memori manusia adalah ?

a.    Constractive prosess

b.    Kelupaan

c.    Memori informasi

d.   Teori decay

2.    Kegagalan dalam menggunakan materi ini merupakan ?

a.    Disuse

b.    Sensory

c.    Retrievel

d.   asosiasi

3.    Model sensory regenter, short-term store dan long term store merupakan ?

a.    Betuk dari informasi

b.    Proses kontrol

c.    Bentuk permanen dari sistem memori

d.   Semantik memory

4.    Berbagai makna kata yang dihubungakan satu sama lain didalam memori oleh suatu titik hubungan di dalam satu jaringan ?

a.    Memori jangka panjang

b.    Memori jangka pendek

c.    Memori semantik

d.   Interference

5.    Ada dua model memori yang sangat penting dalam kaitannya dengan alur informasi di dalam sistem otak manusia?

a.    Teori decay

b.    Asosiasi memori

c.    Model bufer dan model memori asosiatif

d.   Kelupaan

ESSAY

1.    Sebutkan model-model kelupaan . .

-          Model Buffer : Model ini dikembangkan oleh Richard Atkinson dan Richard Shiffrin pada tahun 1968. Tiga system penyimpanan model Buffer yaitu:

d)   Sensori memori

e)    Short- term memori

f)     Long-term memori.

Selanjutnya ada dua komponen utama model Buffer, yaitu:

c)      Gambar structural

Gambar structural terdiri dari sensori memori, short-term memori dan long-term memori yang memiliki  system permanen.

d)     Proses Kontrol

Aspek tidak permanen dalam system memori dan merupakan proses di bawah control manusia

-          Model Human Assosiative Memory (HAM)

HAM menjelaskan bahwa memori merupakan koleksi assosiasi yang berhubungan dengan jaringan yang luas.  Unit dasar dari model ini disebut proposisi (proposition), yakni sebuah hubungan yang bermakna antara unit-unit informasi yang dikodekan  yang tersimpan di dalam memori

2.    Sebutkan apa yang dimaksud dengan Teori Decay

Gambaran- gambaran dan kejadian- kejadian  yang dipelajari hancur atau dengan sendirinya melemah bersamaan dengan perjalanan waktu.  Ia berkurang secara otomatis tanpa ada kaitannya dengan pembelajaran tambahan yang berlangsung. Teori decay menyimpulkan bahwa alur memori yang merupakan perwakilan dari peristiwa, melemahkan dan berkurang secara otomatis bersama  dengan perjalanan waktu. Ia berkurang secara otonomi tanpa ada kaitannya dengan pembelajaran tambahan yang berlangsung. Pengurangan atau penglemahan ini merupakan merupakan akibat dari sistem syaraf manusia yang begitu adanya. Sehingga kelupaan merupakan gejala yang wajar dan alami.

3.    Sebutkan tiga system Model yang dikembangkan oleh Richard Atkinson dan Richard Shiffrin pada tahun 1968. . .

b.      Sensori memori

c.       Short- term memori

d.      Long-term memori.

Yel-yel

Memori 2

Mari teman belajari memori

Didalamnya ada pengorganisasian

Serta unsur lupa,

model-model memori

Dan kebiasaan

 dalam belajar

Mari kita ingat kembali

Belajar memori serta modelnya

Mari kita ingatkan kembali

Kebiasaan belajar dan kelupaan

                        Lagu : bertanam jagung

KEPUSTAKAAN

Ahmad. A, Supriyono Widodo. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Ahdi Mahasatya

Ellis, Hendry C.1978.  Fundamentals of human learning, memori and cognition (second Edition). Lowa : Wm.C. Brown Company Publisher

King A.Laura. 2007. Psikologi Umun. Jakarta: Selemba Humanika

L.Rita, Richard C Atkinson, Ernest R Atkinson dkk. 1983. Pengantar Psikologi. Jakarta: Erlangga

Walgito Bimo. 2010. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset